Di dalam dunia kerja, sering kita
menghadapi permasalahan dengan atasan, mulai dari urusan pekerjaan sampai
dengan urusan di luar pekerjaan, contohnya di dalam pergaulan sosial di
internet atau sering kita sebut jejaring sosial entah itu Facebook, Twitter
atau yang lainnya. Di perusahaan manapun terkadang kita terlanjur bahkan
terjebak sudah meng Add atasan atau di Add atasan. Nah di bawah ini saya akan
kasih tips untuk menghadapi atasan atau bos yang sudah terlanjur berteman di jejaring
social dengan kita :
1. Jangan membuat status pada jam kerja
1. Jangan membuat status pada jam kerja
Atasan atau bos di dunia ini biasanya sangat membenci jika anak buahnya bermain di saat jam kerja, waktunya kerja ya kerja, waktunya istirahat ya istirahat dan waktunya refreshing ya refreshing, jangan sampe jam kerja digunakan untuk refreshing. Jika kebiasaan kamu masih belum bisa distop (membuka jejaring sosial di jam kerja), siap-siap untuk didamprat bos kamu dan jaringan internet akan di cut, bukan hanya itu saja, kemungkinan besar kamu sudah di black list mengenai kepercayaan bos.
2. Jangan membuat status yang menyinggung atasan kamu
2. Jangan membuat status yang menyinggung atasan kamu
Atasan atau bos biasanya sangat sensitif terhadap anak buahnya, semua itu berlaku
dimanapun, kapanpun (tapi tidak semua bos) dan kamu jangan coba-coba
menyinggung perasaannya walau di dunia maya, umpamanya : "Dasar bos pelit, gaji pada naek gue kagak...huft"!
Kalimat tersebut sangat menyinggung perasaannya kalau bos kamu membaca status kamu. Coba kamu bayangkan jika ada banyak teman-teman kamu yang komentar yang isinya menjelek-jelekkan bos kamu! akibatnya sudah pasti sangat fatal dan kamu siap-siap bikin lamaran.
3. Jangan berkomentar yang menyinggung atasan kamu
Sebagai bawahan kita harus cerdas dan berhati-hati melontarkan komentar terhadap atasan. Jika bos terlihat menulis status negatif (status galau), usahakan kamu jangan berkomentar, jangan malah kamu berkomentar yang membuat tersinggung, umpamanya bos kamu berkomentar : "payah tuh customer, ngeyel terus" usahakan kamu jangan berkomentar, apalagi berkomentar yang menyinggung perasaan, umpamanya kamu berkomentar "gebog aja bos" komentar kamu tersebut berkesan terlalu ikut campur,gak sopan terhadap bos dan malah kamu yang dinilai ngeyel.
4. Jangan asal like di status facebook atasan kamu
Hati-hati dalam hal mengklik tombol like, terkadang pengguna Facebook salah mengartikan arti like (suka) dan tidak jarang pula orang yang kita like tersinggung gara-gara statusnya di like, umpamanya bos kamu menulis status galaunya "Aduuh pusing, masalah satu belum selesai ditambah masalah baru" lebih baik jangan me like statusnya, karena status tersebut adalah status galau dan jika kamu mengklik tombol like, ditakutkan bos tersinggung karena secara tidak langsung kamu menyukai kalau bos kamu sedang dalam keadaan kesusahan dan galau.
5. Jangan membuat status yang memuji perusahaan lain
Kalimat tersebut sangat menyinggung perasaannya kalau bos kamu membaca status kamu. Coba kamu bayangkan jika ada banyak teman-teman kamu yang komentar yang isinya menjelek-jelekkan bos kamu! akibatnya sudah pasti sangat fatal dan kamu siap-siap bikin lamaran.
3. Jangan berkomentar yang menyinggung atasan kamu
Sebagai bawahan kita harus cerdas dan berhati-hati melontarkan komentar terhadap atasan. Jika bos terlihat menulis status negatif (status galau), usahakan kamu jangan berkomentar, jangan malah kamu berkomentar yang membuat tersinggung, umpamanya bos kamu berkomentar : "payah tuh customer, ngeyel terus" usahakan kamu jangan berkomentar, apalagi berkomentar yang menyinggung perasaan, umpamanya kamu berkomentar "gebog aja bos" komentar kamu tersebut berkesan terlalu ikut campur,gak sopan terhadap bos dan malah kamu yang dinilai ngeyel.
4. Jangan asal like di status facebook atasan kamu
Hati-hati dalam hal mengklik tombol like, terkadang pengguna Facebook salah mengartikan arti like (suka) dan tidak jarang pula orang yang kita like tersinggung gara-gara statusnya di like, umpamanya bos kamu menulis status galaunya "Aduuh pusing, masalah satu belum selesai ditambah masalah baru" lebih baik jangan me like statusnya, karena status tersebut adalah status galau dan jika kamu mengklik tombol like, ditakutkan bos tersinggung karena secara tidak langsung kamu menyukai kalau bos kamu sedang dalam keadaan kesusahan dan galau.
5. Jangan membuat status yang memuji perusahaan lain
Bos kamu belum tentu pemilik dari perusahaan yang kamu kerja, akan tetapi jika kamu menulis status yang isinya memuji-muji perusahaan lain sudah pasti bos kamu akan merasa terusik bila membaca status kamu, karena menurut bos, dengan memuji-muji perusahaan lain sama dengan meremehkan perusahaannya.
6. Jangan menampilkan foto yang berbau vulgar
6. Jangan menampilkan foto yang berbau vulgar
Terkadang kamu yang masih pacaran selalu memamerkan foto-foto yang agak vulgar-vulgar gitu, umpamanya menampilkan foto ciuman dengan pacar kamu atau berpelukan seperti Teletubbies. Hal tersebut mengundang bos kamu untuk berfikiran negative thinking, karena biasanya jika bos melihat anak buahnya selalu menampilkan foto-foto mesranya akan merasa eneg dan berfikiran negatif terhadap kamu dan pasangan kamu, bisa jadi ketika doi marah membawa-bawa foto kamu umpamanya "Makannya jangan bisanya berpelukan melulu, kerja yang bener...!" nah loh, kena deh.
7. Jangan mengumbar status dengan kata-kata alay
7. Jangan mengumbar status dengan kata-kata alay
Tidak bisa dipungkiri bahwa kata-kata alay memang terkadang merasa gaul dan ada keunikan tersendiri. Tapi jika kamu sering-sering menggunakan kata-kata alay dalam mengisi status kamu, kemungkinan besar pula bos kamu sering membaca dan akibatnya kamu dinilai urakan, tidak serius dan masih ke ABG-ABGan.
Tidak dipungkiri juga terkadang tangan kita gatel untuk menulis kata-kata alay dan itu sah-sah saja. Untuk itu jika memang kamu gatel (cie-cie gatel) disarankan menulis status dengan kata-kata alay pada jam-jam tertentu dimana kemungkinan besar bos-bos tidak sedang membuka internet yaitu :
Tidak dipungkiri juga terkadang tangan kita gatel untuk menulis kata-kata alay dan itu sah-sah saja. Untuk itu jika memang kamu gatel (cie-cie gatel) disarankan menulis status dengan kata-kata alay pada jam-jam tertentu dimana kemungkinan besar bos-bos tidak sedang membuka internet yaitu :
- Tengah malam (biasanya dia terlelap karena kecapekan),
- Pagi-pagi buta (biasanya dia masih tidur), atau
- Jam Tenggo (yaitu +- 5 menit setelah jam kerja, biasanya dia
masih sibuk).
- Pagi-pagi buta (biasanya dia masih tidur), atau
- Jam Tenggo (yaitu +- 5 menit setelah jam kerja, biasanya dia
masih sibuk).
Demikian tips dari saya, dan semoga kamu terhindar dari amukan bos cuma gara-gara tidak bisa memanagement jejaring sosial.
Semoga Terinspirasi...!
6 komentar:
Keren banget sob,
Mantapp 100% deh pokonya :D
cari aja kerja yang kagak ada bosnya hehe
visit back gan
nice share gan..infonya bermanfaat ..kunjung blik ya gan
visit back dan jgn lupa beri komentar
tapi zaman sekarang social network pada dipenuhi status alay gan.. alangkah lucunya negeri ini ...nice info gan
wah infonya boleh juga nih gan..
Posting Komentar
Silahkan berkomentar yang membangun dan penuh inspirasi :